Turbulent Flow in Pipe
Sejauh ini, kita telah
melakukan simulasi dari aliran fluida untuk beberapa kasus yang mana aliran
tersebut selalu diasumsikan dalam keadaan laminar. Akan tetapi pada praktek
nya, hampir semua persoalan enjinering yang menyangkut aliran fluida bersifat
turbulen.
Persoalan mengenai
aliran turbulen telah kita pelajari pada post sebelum nya yg berjudul “TurbulensiAliran Fluida”. Kali ini, kita akan coba
mensimulasikan aliran fluida yang bersifat turbulen di dalam pipa, dimana
intensitas turbulensi dan panjang karakteristik nya kita tentukan terlebih
dahulu diawal simulasi.
Berikut adalah
langkah-langkah simulasi menggunakan CFDSOF :
1.
domain
Domain
yang akan kita gunakan adalah pipa horizontal berdiameter 0,05 m dengan panjang
1 m. Pada arah-I diberikan cell sebanyak 50, sedangkan pada arah-J diberikan
cell sebanyak 30. Untuk membuat domain berbentuk pipa 2D, kita harus menentukan
garis sumbu simetri dengan mengaktifkan fungsi aksis simetri.
2.
atur
model
Untuk
mengaktifkan fungsi turbulen pada simulasi, maka pilihan model turbulensi yang harus
dipilih adalah model K-Epsilon.
3.
atur
cell
cell
diatur sedemikian sehingga domain mempunyai dua daerah inlet dan aksis simetri
seperti gambar berikut.
4.
kondisi
sempadan
daerah
inlet-1 diberikan kecepatan sebesar 0,001 m/s ke arah kanan, sedangkan daerah
inlet-2 dibuat vakum (tekanan inlet-2 = 0 Pa), sehingga dapat dipastikan aliran
mengalir ke arah kanan pipa. Pada inlet-1, intensitas turbulensi ditentukan
sebesar 10% dengan panjang karakteristik 0,05 m.
5.
konstanta
fisikal
fluida
yang akan disimulasikan diberikan densitas sebesar 1000 kg/m3 dengan
viskositas sebesar 9e-4 kg/m.s
6.
iterasi
iterasi
dilakukan hingga mencapai perhitungan yang konvergen (tercapai pada iterasi ke
- 737)
residu
perhitungan (proses menuju konvergensi)
7.
hasil
berikut
adalah hasil simulasi yang didapat
relative
static pressure (Pa)
relative total pressure (Pa)
kontur kecepatan (m/s)
Kontur
turbulensi terdiri dari eddy dissipation(m2/s3),
effective viscosity (kg/m.s), pembangkitan (kg/m.s3), dan k.e.
turbulence (m2/s2)
0 comments:
Post a Comment