Solution
Algorithm for Pressure Velocity Coupling in Steady Flow
Persamaan atur aliran
untuk aliran laminar-steady 2-D
dalam persamaan
momentum untuk arah-x dan arah-y, variabel yang disertakan hanya berupa
tekanan, sedangkan pada persamaan konservasi massa, variabel yang disertakan
adalah kecepatan dalam arah-U dan arah-V.
Salah satu metode
penyelesaian untuk mencari tekanan pada node di dalam staggered grid (grid yang bersebelahan) adalah dnegan menggunakan Semi-Implicit Methode for Pressure-Linked
atau yang biasa disebut dengan SIMPLE algorithm.
staggered
grid
The
SIMPLE algorithm
Metode penyelesaian ini
menggunakan perhitungan iterative. Langkah pertama yang dilakukan untuk memulai
proses perhitungan adalah dengan memberikan nilai tebakan pada tekanan.
Kemudian, nilai tekanan tersebut digunakan untuk mencari nilai komponen
kecepatan-U dan kecepatan-V dengan menggunakan persamaan momentum diskrit.
Proses tersebut dilakukan berulang-ulang sampai ditemukan nilai yang benar.
Persamaan
momentum diskrit
Selanjutnya, kita
menggunakan nilai koreksi p, u, dna v yang merupakan selisih antara nilai
tebakan dengan nilai sebenarnya (p’, u’, dna
v’).
berikut adalah gambar flow chart dari metode SIMPLE algorithm
Referensi
:
Versteeg H.K., Malalasekera
W. “Introduction to computational fluid
dynamics : The finite volume method”, Longman – Loughborough. 1995.
0 comments:
Post a Comment